Peringati Harlah Ke-1 IPARI, PD IPARI Kabupaten Pekalongan Gaungkan Seminar Teologi Lingkungan & Tanam Sejuta Pohon
Kars Pekalongan ( Moderaneisa.com )- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) yang Ke 1 Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (PD IPARI) Kabupaten Pekalongan menggelar agenda seminar Teologi lingkungan & Tanam sejuta pohon di Kecamatan Karanganyar Kabupaten Pekalongan, Rabu (29/5/2024).
Ketua IPARI Kabupaten Pekalongan H. Zamroni, S.H.I mengatakan bahwa Kegiataan ini dilaksanakan berdasarkan surat Edaran dari DPP IPARI No: 43/PP. IPARI . Skrt/SE/05/2024. Kegiatan ini melibatkan 50 Penyuluh Agama, Baik PNS, PPPK dan sebagian dari Non ASN di kabupaten Pekalongan.
Dengan gerakan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kelestarian lingkungan dan tentunya munculnya kepedulian akan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem, ” sebut Zamroni.
Acara dilanjutkan pemaparan materi oleh Tri Indah Mulyaningsih tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dengan memanfaatkan barang-barang bekas, plastik dan diaper (popok bayi sekali pakai).
“Barang-barang bekas di sekitar kita bisa diolah menjadi barang berguna, misalnya pot bunga dari diaper, hiasan rumah dari plastik bekas, dan masih banyak lagi. Hal ini bisa dimulai dari diri kita terlebih dahulu untuk memanfaatkan barang-barang yang awalnya tidak bernilai, jadi mempunyai nilai jual. Selain itu juga mampu meningkatkan kelestarian lingkungan”, ujarnya.
Tri Indah Mulyaningsih Penyuluh Agama Pekalongan yang juga peraih Juara 3 PAI Award Prov. Jawa Tengah Tahun 2024 pada Kategori Pelestarian Lingkungan juga menyampaikan pentingnya inovasi bagi Penyuluh Agama dalam edukasi, sosialisasi dan pendampingan ke masyarakat sangat dibutuhkan dalam hal pelestarian lingkungan.
“Perintah Allah jelas di QS. Al A’raf: 56 kita dilarang berbuat kerusakan di muka bumi. Kerusakan itu diantaranya adalah kerusakan lingkungan yang menjadi bagian tempat dilaksanakannya ibadah, jadi point’ pentingnya menjaga lingkungan adalah bagian dari menjaga agama”, pungkasnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan akan terus meningkat di kalangan masyarakat Kabupaten Pekalongan. Semoga kegiatan ini menginspirasi berbagai pihak untuk terus berpartisipasi dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan.