Penyuluh Agama Islam Fungsional Eks- Karesidenan Pekalongan IkutiSertifikasi Pembimbing Haji & Umrah Profesional
Kars Pekalongan ( Moderanesia.com ) – UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan menggelar program Sertifikasi Pembimbing Haji & Umroh Profesional untuk pertama kalinya . Program ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi para pembimbing manasik haji dan Umroh secara komprehensif.
Kegiatan sertifikasi ini berlangsung selama delapanhari, 22 – 29 Oktober 2024 dan diikuti oleh 87 peserta dari berbagai daerah termasuk dari unsur penyuluh agama Islam. Peserta mendapatkan pelatihan intensif dari para ahli di bidang manasik haji dan umrah, fiqih ibadah, Psikologi serta jajaran Pejabat di lingkungan Dirjen PHUi Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap jamaah memiliki pengalaman ibadah yang lancar dan sesuai tuntunan agama,” ujar Zaenal Mustaqim Rektor UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan dalam pembukaan acara.
Peserta diberikan materi yang meliputi pemahaman mendalam mengenai rukun-rukun dan tata cara ibadah Haji dan Umrah, kiat-kiat dalam membimbing jamaah di lapangan, serta pengetahuan tentang budaya dan tata cara ibadah di Tanah Suci. Selain itu, mereka juga dibekali Pengetahuan tentang regulasi haji.
Muhammad Syamsul Azhar, Penyuluh Agama dari Kab. Tegal merasa bangga dan bahagia mendapat kesempatan mengikuti kegiatan sertifikasi yang baru pertama kalinya diselenggarakn oleh UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Hj. Al Mukaromah, Ketua PD.IPARI/ Pokjaluh Kab. Batang, menyampaikan banyaknya manfaat mengikuti kegiatan ini, tak hanya memahami fiqih haji, Psikologi, jejaring dengan peserta dari seluruh Indonesia ,juga memahami kebijakan kebijakan terbaru penyelenggaraan haji Kementerian Agama RI langsung dari Pemegang kebijakannya secara langsung yaitu dari Dirjen PHU dan jajarannya.
“Semoga ke depan, Penyuluh Agama bisa menjadi Aktor utama di Kemenag dan masyarakat dalam memberikan Bimbingan manasik haji di berbagai jenjang, karena keberadaan Penyuluh Agama sangat dekat dengan jamaah. Carilah Penyuluh Agama di KUA, dan kami siap membimbing jamaah yang datang”, imbuhnya
Dengan program sertifikasi ini, Kementerian Agama berharap dapat mencetak lebih banyak pembimbing Haji dan Umrah yang profesional dan kompeten, sehingga kualitas pelayanan dan kenyamanan jamaah dalam melaksanakan ibadah dapat terus meningkat.
