IndonesiaKHUTBAH

Khutbah Jumat : Dakwah Islam yang Arif dan Bijak

Berbagi yuks..

Oleh : Achmad Syaefudin (PAIF Kab. Magelang)

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

اَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Menurut ayat di atas, keanekaragaman bangsa dan budaya di dunia ini sudah menjadi sunnatullah. Dan Allah memerintahkan kita untuk saling mengenal satu dengan lainnya, bukan untuk saling menyalahkan. Ajaran Islam mengajarkan untuk berta’aruf, bersilaturahim sehingga akan mendatangkan kedamaian dan keberkahan. Islam merupakan agama yang terbuka terhadap tradisi lokal. Artinya, di mana pun dan kapan pun, Islam selalu bisa menyesuaikan diri dengan tradisi yang ada. Islam menyadari bahwa antara satu bangsa dan bangsa lainnya tidak sama. Antara satu pulau dan pulau lainnya juga berbeda. Begitupun seterusnya. Keberagaman ini sudah menjadi sunnatulllah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *