Indikator Moderasi : Kombang Si Angker Makan Terasi
Boyolali / Moderanesia.com – Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kab. Boyolali, tanggal 01 – 06 Agustus 2022, Penyuluh Agama dan Penghulu Kementerian Agama Kabupaten Boyolali mengikuti Pelatihan Penggerak Penguatan Moderasi Beragama (PP PMB). Kankemenag Kabupaten Boyolali, dalam sambutannya menghimbau agar peserta PDWK Pelatihan Penguatan Moderasi Beragama dapat mengaktualisasikan Penguatan Moderasi Beragama dengan lintas sektoral baik di lembaga formal, non formal maupun bagi majelis taklim. Tujuannya, agar tercipta kerukunan umat beragama dan kondisi yang nyaman serta dan kondusif di masyarakat. Lebih lanjut Kankemenag menyampaikan akronim yang mudah untuk mengingat indikator moderasi beragama yakni “KOMBANG SI ANGKER MAKAN TERASI”, yang merupakan singkatan dari komitmen kebangsaan, anti kekerasan, toleransi, penerimaan terhadap tradisi.
Jika indikator moderasi beragama tersebut dapat dilaksanakan oleh segenap bangsa Indonesia, maka Indonesia akan menjadi kokoh dan kuat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Maka kunci keberhasilan bangsa Indonesia dapat terciptanya kerukunan ketentraman dalam masyarakat tiada lain hanyalah bersikap moderat, dan menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dalam kehidupan bermaasyarakat berbangsa dan bernegara,
Sementara itu, salah satu narasumber, Suwardi, Widya Iswara dari Balai Diklat Keagamaan Semarang, mendorong peserta untuk membedah tafsir-tafsir al Qur’an yang berpotensi menimbulkan perbedaan pesepsi.
