UPAYA REVITALISASI FUNGSI MASJID, BKM KECAMATAN WANAYASA ADAKAN PENGUKUHAN DAN RAPAT KERJA
Banjarnegara ( Moderanesia.com ) -Dalam upaya revitalisasi peran dan fungsi masjid, Pengurus Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara mengadakan rapat kerja sekaligus pengukuhan Pengurus BKM Desa Se-Kecamatan yang digelar Rabu (24/01/24) Di Gedung Aswaja NU Center Kecamatan Wanayasa. Pengukuhan dipimpin Kepala KUA Kecamatan Wanayasa selaku Ketua BKM Kecamatan disaksikan seluruh pengurus BKM Kecamatan, jajaran Forkompimcam, MUI Kecamatan, MWC NU dan PC Muhamadiyah serta tamu undangan lainnya.
Menurut Mantep Miharso selaku Kepala KUA Kecamatan Wanayasa, bahwa kegiatan pengukuhan yang dilaksanakan bukan seremonial biasa namun sebagai ajang komunikasi dan musyawarah demi kemakmuran masjid. “Kegiatan ini dilaksanakan berdasar instruksi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara selaku Ketua BKM Kabupaten dengan maksud setelah pengurus BKM dikukuhkan peran dan fungsi masjid semakin optimal dalam melayani ummat”, ungkapnya.
Dimulai dengan seremonial pembukaan pukul 08.00 para peserta mengawali kegiatan dengan menempati posisi masing-masing dan dilanjutkan acara pembukaan dan sambutan serta berbagai penjelasan teknis dari panitia. Sri Wahyuni Camat Wanayasa dalam sambutannya sangat mengapresiasi upaya Kementerian Agama dalam memperhatikan dan membina para ta’mir masjid. “BKM harus bisa eksis hadir ditengah jama’ah dan masyarakat guna memfasilitasi pengamanan dan penataan aset masjid seperti tanah wakaf dan bangunannya agar memiliki legalitas dan terhindar dari berbagai konflik kepentingan pribadi”, terangnya.
Menurut Sugito, salah satu peserta pengukuhan yang kebetulan sebagi Ketua MWC NU Kecamatan Wanayasa kegiatan pengukuhan dan rapat kerja ini sangat baik dan patut didukung. “Para Ta’mir masjid memang sudah lama menanti adanya wadah yang mempertemukan seluruh pengurus agar tercipta guyup rukun dan semangat bersama memakmurkan masjid”, paparnya.
Senada dengan Sugito, Badar Kepala Desa Pandansari dan juga selaku Ketua BKM Desa yang ikut dikukuhkan mengatakan “Kami sangat mendukung kegiatan ini, dan agar masyarakat tahu mohon BKM Kecamatan segera melakukan sosialisasi ke masyarakat dan jama’ah masjid agar mereka tahu keberadaan BKM dan program kerjanya sehingga seumpama ada program pendanaan BKM misalnya, jama’ah antusias mendukung”, jelasnya.
Sesi selanjutnya setelah pengukuhan adalah berbagai kegiatan rapat kerja pengurus BKM Kecamatan dan Desa. Kegiatan rapat kerja dipandu Penyuluh Agama Islam selaku Sekretaris BKM Kecamatan dan dipimpin oleh Kepala KUA selaku Ketua BKM Kecamatan. Musyawarah menghasilkan beberapa keputusan program kerja antara lain penataan administrasi, penggalian sumber dana operasional BKM serta jadwal pertemuan rutin dan kegiatan pembinaan pelatihan bagi ta’mir dan jama’ah