Penyuluh Agama Islam Kebumen Bangkitkan Semangat Pengelolaan Keuangan Masjid
Kebumen / Moderanesia.com – Bertempat di aula Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Mirit pada hari Senin, 22 Agustus 2022 berlangsung acara sosialisasi pengelolaan keuangan masjid. Bertindak sebagai narasumber Salim Wazdy, Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten kebumen.
Kegiatan tersebut diikuti oleh para Penyuluh Agama Islam, baik Fungsional dan Non PNS dari Kecamatan Bonorowo, Ambal dan Mirit.
“Setiap masjid harus mempunyai manajemen sendiri dalam mengelola keuangannya yang berorientasi pada pelayanan kenyamanan dan kesejahteraan jamaah.” hal demikian disampaikan Salim Wazdy dalam paparannya.
Manajemen masjid yang diharapkan berlandaskan pada nilai-nilai masjid pada zaman Rasulullah SAW, di mana masjid menjadi jantung pokok kegiatan masyarakat serta bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.
Mestinya ta’mir masjid, bisa masuk pada langkah strategis dan praktis, yaitu dengan konsep manajemen masjid dengan tiga langkah yaitu pemetaan, pelayanan, dan pemberdayaan. Pada konteks pemetaan, bisa diartikan, setiap Masjid harus memiliki peta dakwah yang jelas, wilayah kerja yang nyata, dan jama’ah yang terdata. Pendataan yang dilakukan Masjid terhadap jama’ah mencakup potensi dan kebutuhan, peluang dan tantangan, kekuatan dan kelemahan.
Lebih jauh narasumber manandaskan bahwa , program yang diberi tajuk “ Gerakan Masjid Peduli “ ini dikandung maksud agar ta’mir masjid mampu memberdayakan dana Infak yang ada, tidak hanya untuk kepentingan pembangunan fisik masjid saja, namun bisa juga digunakan untuk membantu meringankan dan mensejahterakan para jamaahnya.
Kepada para Penyuluh Agama Islam sebagai pendamping masjid bersungguh-sungguh melaksanakan program Manajemen pengelolaan keuangan masjid ini walau banyak rintangan dan kendala tapi dampaknya sangat signifikan untuk kemaslahatan umat, pungkasnya.