IPARI Jepara Inisiasi Gelar Aksi Nyata: Tanam Pohon dan Bersih-Bersih Tempat Ibadah untuk Jaga Kelestarian dan Kerukunan
Kars Pati (Moderanesia.com) – Dalam rangkaian kegiatan Pencanangan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama 2026 dan Hari Santri Nasional 2025, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kemenag Jepara menggelar aksi nyata penanaman pohon dan bersih-bersih pantai serta tempat ibadah di kawasan Pantai Empurancak, Karanggondang, Mlonggo, Jumat (17/10/2025).
Acara kolosal yang diinisiasi oleh IPARI Kab. jepara diikuti oleh lebih dari 500 peserta ini berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat, mulai dari Forkompinda Jepara, Kemenag Jepara, organisasi kepemudaan, lembaga pendidikan, hingga kelompok relawan.
Aksi diawali dengan apel pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Akhsan Muhyiddin. Usai apel, para peserta yang penuh semangat langsung bergerak melakukan bersih-bersih pantai dari sampah dan menanam sejumlah pohon untuk menghijaukan kawasan pesisir Empurancak.
Tidak berhenti di pantai, kegiatan berlanjut dengan aksi bersih-bersih sejumlah tempat ibadah di sekitar lokasi. Dengan penuh khidmat, para peserta membersihkan masjid, musholla, Gereja Injili Tanah Jawa (GITJ), dan vihara. Masing-masing tempat ibadah memiliki koordinator yang memastikan kegiatan berjalan lancar dan tertib, mencerminkan indahnya kerukunan umat beragama.
Dalam kesempatan tersebut, Akhsan Muhyiddin menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari konsep ekoteologi Kementerian Agama.
“Acara ini untuk mewujudkan ekoteologi Kementerian Agama. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mensosialisasikan moderasi beragama dan turut menjaga kebersihan serta keindahan lingkungan,” ujar Akhsan.
Pernyataan senada disampaikan oleh Kuswanto, Ketua IPARI Jepara. Ia menekankan bahwa aksi ini adalah bentuk partisipasi aktif IPARI dalam mendukung program pemerintah dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan wujud nyata partisipasi IPARI dalam mendukung program pemerintah, sekaligus ikut serta menjaga kelestarian lingkungan dan mempererat kerukunan umat beragama,” tutur Kuswanto.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 10.00 WIB ini melibatkan berbagai organisasi, antara lain PRAMUKA, Unisnu, IPNU-IPPNU, Polres Jepara, LPBI, Satlimas Sinanggul, CBP, KPP, GARFA, BAGANA, TNI, PANITIA, dan CARTENS. Acara berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh semangat kebersamaan, memberikan harapan besar untuk terwujudnya kemaslahatan bagi seluruh masyarakat Jepara.
